25 Juli 2019 • Berita

DPRD Bengkalis; Semen Padang Kedepankan Kearifan Lokal dalam Jalankan CSR

 1597 Kali dilihat

PADANG, 25/7/2019 -  Panitia Khusus (Pansus) Corporate Social Responsibility (CSR) dari DPRD Kabupaten Bengkalis, Provinsi Riau, mengapresiasi PT Semen Padang yang telah mengedepankan kearifan lokal dalam menjalankan Tanggung Jawab Sosial Lingkungan (TJSL) ataupun program CSR perusahaan. 

"Kami bangga dengan Semen Padang yang telah menghargai kearifan lokal di lingkungan perusahaan. Jadi gak salah rasanya kami berkunjung untuk studi banding soal Ranperda CSR ke Semen Padang ini," kata Ketua Pansus CSR DPRD Bengkalis, Mus Mulyadi saat ditemui di Lantai I Kantor Pusat PT Semen Padang, Kamis, 25 Juli 2019.

Selain Mus Mulyadi, dalam kunjungan studi banding itu, juga hadir dua  anggota Pansus CSR DPRD Bengkalis,  Zamzami Harun dan Firman, serta Kepala Sub Bagian Protokoler DPRD kabupaten Bengkalis, Muhammad Yanis. 

Dari  PT Semen Padang hadir menyambut tamu tersebut, Kepala Unit Humas & Kesekretariatan, Nur Anita Rahmawati, Kepala Bidang Program Kemitraan, Satrio Rian Bakti,  Kepala Bidang Bina Lingkungan, Masykur Rauf, Staf Humas, Hardi Andri, Idris, Ardiansyah, dan Agung Joko Prasetiyo. 

Mus Mulyadi mengungkapkan, melalui kunjungan studi banding ke Semen Padang ini, Pansus CSR Bengkalis semakin paham bagaimana langkah-langkah yang akan diambil dalam merumuskan Ranperda CSR menjadi Perda, apalagi dari paparan  yang disampaikan manajemen Semen Padang, sudah cukup jelas bagi Pansus CSR Bengkalis. 

"Apa yang disampaikan manajemen Semen Padang ini nantinya akan kami rapatkan, karena memang hasil dari kunjungan studi banding Ranperda CSR ke Semen Padang ini, nantinya akan menjadi rujukkan bagi kami di Pansus untuk Ranperda CSR dijadikan Perda," ujarnya. 

Hal yang sama juga disampaikan anggota Pansus CSR Bengkalis, Firman. Disebutkannya, sebelum berkunjung ke Semen Padang, ia bersama anggota Pansus lainnya, termasuk Ketua Pansus CSR, juga telah mendapatkan informasi dari masyarakat tentang berbagai prestasi yang diraih CSR Semen Padang. 

"Dari informasi yang kami dapatkan, Semen Padang tidak hanya peduli terhadap lingkungan perusahaan, tapi juga peduli terhadap masyarakat Sumatera Barat. Itulah sebabnya kenapa kami tertarik mengunjungi Semen Padang untuk studi banding," katanya. 

Kepala Unit Humas & Kesekretariatan PT Semen Padang Nur Anita Rahmawati memaparkan profil company PT Semen Padang yang merupakan perusahaan pabrik semen pertama di Asia Tenggara.

Semen Padang, lanjut Anita, tergabung dalam holding PT Semen Indonesia (Persero), Tbk, bersama Semen Gresik, Semen Tonasa, Thanglong Cement Company, dan Solusi Bangun Indonesia. 

Anita juga menjelaskan visi Semen Padang, yakni menjadi perusahaan persemenan yang andal, unggul, dan berwawasan lingkungan di Indonesia bagian barat dan Asia Tenggara. Selain itu juga disampaikan misi perusahaan, dan berbagai pencapaian yang telah diraih perusahaan yang berdiri sejak 1910 itu.

Kepala Bidang Program Kemitraan CSR Semen Padang Satrio Rian Bhakti mengatakan bahwa Semen Padang dalam menjalankan TJSL dan program CSR perusahaan, berlandasan pada konsep triple bottom line, yaitu profit, people dan planet. Bahkan konsep ini, juga diintegrasikan dengan ISO 26000 SR, dan berdasarkan regulasi yang berlaku.

"Semen Padang untuk tumbuh dan berkembang, tidak hanya mengedepankan profit, tapi melalui CSR perusahaan, Semen Padang juga terus konsisten untuk memperhatikan orang dan lingkungan melalui delapan sektor unggulan CSR, yaitu pembinaan sosial dan budaya, kebencanaan, pengembangan ekonomi dengan mengentaskan kemiskinan, sarana dan parasara umum, lingkungan hidup, pendidikan, kesehatan dan keagamaan," katanya. 

Kepala Bidang Bina Lingkungan CSR Semen Padang, Masykur Rauf juga menyebut bahwa untuk mengakomodir kebutuhan masyarakat di lingkungan perusahaan, CSR Semen Padang menginisiasi pembentukan Forum Nagari. Saat ini, ada 14 Forum Nagari yang telah didirikan, dan lokasinya tersebar di Ring 1 PT Semen Padang seperti di Kecamatan Lubuk Kilangan, Pauh dan Lubeg. 

"Kami di CSR bersinergi degan Forum Nagari tersebut untuk mengakomodir kebutuhan masyarakat yang diusulkan melalui Musyawarah Kito (Muskito). Kemudian usulan itu direalisasikan melalui program Basinergi Mambangun Nagari (BMN) yang didalamnya terdapat empat pilar, yaitu Semen Padang Campin Nagari, Semen Padang Pandai Nagari, Semen Padang Paduli Nagari, dan Semen Padang Elok Nagari," ujarnya.(*)